Koefisien Perpindahan Panas Total

Koefisien perpindahan panas total didefinisikan sebagai koefisien hambatan termal total menuju perpindahan panas diantara dua fluida. Koefisien perpindahan panas total juga didefinisikan sebagai hasil gabungan proses konduksi dan konveksi dengan memperhitungkan hambatan diantara fluida yang dipisahkan oleh lapisan komposit dan dinding silinder.

Perpindahan Panas Radiasi

Radiasi merupakan proses perpindahan panas yang secara fundamental sangat berbeda dengan konduksi dan konveksi, dimana kedua benda yang saling bertukar panas tanpa harus melalui kontak fisik, dan panas yang dipindahkan tidak memerlukan medium sehingga proses ini dapat berlangsung dalam ruang hampa udara (vakum). Energi radiasi yang dipancarkan oleh suatu permukaan dengan temperatur Ts per satuan…

Perpindahan Panas Konveksi

Perpindahan panas konveksi adalah perpindahan panas yang terjadi dari permukaan media padat atau fluida yang diam menuju fluida yang mengalir (begerak) atau sebaliknya, dimana diantara keduanya terdapat perbedaan temperatur . Pergerakan fluida ditimbulkan oleh adanya bouyancy dari perubahan densitas fluida akibat perbedaan temperatur yang disebut free convection. Sedangkan pergerakan fluida akibat gaya dari luar seperti…

Perpindahan Panas Konduksi

Proses perpindahan panas secara konduksi adalah suatu proses perpindahan energi panas dimana energi panas tersebut mengalir dari daerah yang bersuhu lebih tinggi ke daerah yang bersuhu lebih rendah dalam suatu medium padat atau fluida yang diam.  Persamaan umum laju konduksi untuk perpindahan panas dengan cara konduksi dikenal dengan hukum Fourier (Fourier’s law) yang dipersamaankan seperti…

Kondensasi

Kondensasi adalah proses melepaskan kalor dari suatu sistem yang menyebabkan uap (vapor) berubah menjadi cair (liquid). Kondensasi memainkan peranan yang penting di alam semesta, dimana kondensasi menjadi bagian penting dari siklus air, begitu pula perannya penting dalam industri. Proses kondensasi merupakan proses yang cukup komplek, yang terjadi dalam banyak contoh kasus.

Kerugian Tinggi-Tekan (Head Losses)

Kerugian tinggi-tekan terdiri atas kerugian tinggi-tekan mayor dan minor, atau head losses mayor dan head losses minor. Head losses mayor disebabkan karena kerugian gesek di dalam pipa-pipa, dan head losses minor disebabkan karena kerugian di dalam belokan-belokan, reduser, katup-katup, dan sebagainya (Sularso dan Tahara, 2006). Berikut ini penjelasan singkat tentang keduanya:

Persamaan Bernoulli

Persamaan Bernoulli untuk aliran sepanjang garis arus diturunkan berdasarkan hukum Newton II tentang gerak (F=Ma). Persamaan ini diturunkan berdasarkan anggapan bahwa: Zat cair adalah ideal, jadi tidak mempunyai kekentalan (kehilangan energi akibat gesekan adalah nol). Zat cair adalah homogen dan tidak termampatkan (ρ = konstan). Aliran adalah kontinyu dan sepanjang garis arus. Kecepatan aliran adalah…

End of content

End of content